![]() |
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil atau Kang Emil resmi jadi kader Partai Golkar. |
JAKARTA, KabarViral79.Com – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil atau Kang Emil resmi jadi kader Partai Golkar.
“Secara resmi Pak Ridwan Kamil masuk ke Partai Golkar. Masuknya Ridwan Kamil ke Golkar ditandai diberikan KTA. Ridwan Kamil juga sudah gunakan jas kuning. Tampak Ridwan Kamil semakin ganteng dan cerah,” kata Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Rabu, 18 Januari 2023.
Ridwan Kamil tampak berada di sebelah Airlangga dengan mengenakan jas berwarna kuning. Emil juga sudah mendapatkan KTA Golkar dari Airlangga.
Airlangga menyebut, Emil juga diberikan tugas khusus untuk menggalang pemilih dan memenangkan pemilu usai menjabat posisi tersebut.
“Tentu nanti Pak Emil diberikan tugas. Salah satunya adalah untuk menggalang pemilih dan untuk memenangkan pemilu,” kata Airlangga.
Kang Emil langsung mendapat posisi strategis usai diumumkan sebagai kader Partai Golkar.
Kang Emil dipercaya menjabat Wakil Ketua Umum Golkar Bidang Penggalangan Pemilih dan Co-Chair Badan Pemenangan Pemilu Golkar.
“Saya sebenarnya tidak meminta, terserah Pak Airlangga. Tapi Pak Airlangga berbaik hati menempatkan saya di posisi Wakil Ketua Umum (bidang) Penggalangan Pemilih dan Co-Chair Badan Pemenenangan Pemilu,” ujar Kang Emil dalam jumpa pers di kantor DPP Partai Golkar, Rabu, 18 Januari 2023.
Ia menyebut alasan pertama dirinya bergabung ke Partai Golkar karena menurutnya partai berlambang pohon beringin itu sebagai partai tengah.
“Partai Golkar itu sangat kuat sebagai simbol partai tengah, partai yang Pancasilais, partai yang terbuka, sehingga ini yang menjadi sebuah minat saya,” ujarnya
Alasan kedua, kata dia, karena sejarah panjang Partai Golkar yang menunjukkan sebagai institusi yang sangat terhormat.
“Sehingga besar kecilnya, maju mundurnya memang dari individu-individunya. Maka juga (kalau) individu-individu ini berkualitas maka yang diuntungkan adalah Indonesia karena partai politik mengambil keputusan-keputusan yang menyangkut hajat hidup kita,” tuturnya.
Alasan ketiga, lanjut dia, lantaran hubungan komunikasi baik yang terjalin antara dirinya dengan Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto yang dinilainya hubungan politik yang tidak melulu matematis melainkan bisa pula humanis.
“Kami sering berdiskusi urusan ekonomi, dalam kapasitas beliau di kabinet, juga hal-hal personal, ya. Waktu saya kena musibah, beliau hadir lebih dari sekali, menyampaikan simpati. Bagi saya, itu kemanusiawian, kehumanisan Pak Airlangga. Itu sangat saya apresiasi,” ujarnya.
Berdasarkan sejarahnya, Ia pun menilai Partai Golkar sebagai partai yang selalu fokus dan konsisten melakukan pembangunan sampai dengan hari ini.
“Membangun kekaryaan, progresif. Nah, itulah saya banget kira-kira. Saya orangnya enggak bisa diam. Saya ingin nya membangun, membereskan yang semrawut, meluruskan yang bengkok, ikhtiar-ikhtiar dan saya melihat sejarahnya membuktikan hal itu,” pungkasnya.
Atas dasar itu, mantan Wali Kota Bandung itu mengatakan, dengan sudah mendapat restu pula dari keluarganya untuk bergabung sebagai kader Partai Golkar.
“Jadi saya per hari ini, sudah berjaket kuning, sudah ber-KTA (kartu tanda anggota),” ucapnya.
Ia juga menegaskan, akan fatsun terhadap keputusan Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar yang telah memutuskan Airlangga Hartarto sebagai Calon Presiden (Capres) yang akan diusung partainya.
“Terkait Pak Airlangga sebagai Capres itu akan saya narasikan,” kata Ridwan Kamil.
Selain dihadiri Ridwan Kamil dan Airlangga Hartarto, acara tersebut dihadiri pula oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Nurul Arifin, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily, hingga Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita. (*/red)
from KabarViral79.Com https://ift.tt/gZndEXe
via Beritarh
0 Komentar