SERANG, KabarViral79.Com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten mendukung upaya Kepolisian Daerah (Polda) Banten yang bertekad mendaftarkan Seni Budaya Golok Banten ke Unesco. Langkah ini untuk mendapatkan pengakuan dunia secara resmi golok sebagai warisan budaya khas Banten.
Demikian seperti dikatakan Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar usai mengikuti pembukaan seminar bertajuk Golok Banten di Mata Dunia yang digelar di Aula Mapolda Banten, Sabtu, 12 November 2022.
Menurut Al Muktabar, Golok Banten tidak hanya sebagai entitas asli masyarakat Banten, tetapi juga mengandung nilai sejarah yang sangat panjang. Bahkan, saat masa penjajahan, Golok Banten menjadi senjata utama masyarakat dalam berperang.
“Golok Banten mempunyai nilai sejarah yang sangat berharga bagi masyarakat Banten. Akan terus kita jaga dan lestarikan melalui pegiat-pegiat Golok yang ada,” pungkasnya.
Al Muktabar berharap, dengan terus menerus melestarikannya, Golok Banten sampai kapan pun akan tetap ada, bahkan sampai tingkat internasional. Karena sejatinya, Golok Banten merupakan suatu peradaban, yang tidak mengenal wilayah dan batas.
“Dengan kebudayaan ini, kita mempunyai modal dasar dalam melakukan berbagai pembangunan di Provinsi Banten,” ucapnya.
Sementara itu, Kapolda Banten, Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho melalui Kepala Bidang (Kabid) Humas, AKBP Shinto Silitonga mengatakan, ada beberapa aspek yang Kapolda tekankan terhadap Golok sebagai budaya lokal masyarakat Banten.
Salah satunya, kata dia, menjadi tanggungjawab bersama untuk melestarikan Golok Banten.
“Sesuai dengan arahan beliau, Polda Banten akan bekerja sama dengan instansi manapun yang ada untuk mengangkat Golok Banten ini sebagai warisan dunia,” pungkasnya.
“Dalam waktu dekat, kita juga akan mengikuti beberapa seminar di Belanda dalam rangka itu. Mudah-mudahan dengan dukungan seluruh masyarakat Banten, Golok Banten bisa menjadi pengakuan dunia,” imbuhnya.
Untuk diketahui, puluhan Golok bersejarah dipamerkan dalam seminar yang diikuti hampir oleh 13 negara secara online maupun offline, salah satunya seperti Perancis, Italia, Amerika, Meksiko dan Malaysia. Sedangkan yang hadir secara langsung Ketua Komunitas Pencak Silat Indonesia di Negeri Belanda Paul van der Loo, serta ratusan Pendekar Banten. (*/red)
from KabarViral79.Com https://ift.tt/zmZ7vYK
via Beritarh
0 Komentar