Meski Tersendat Dana BOS, Siswa SMPN 1 Bireuen Harus Tetap Berprestasi Beritarh

Ketua PMI Aceh, Murdani Yusuf, SE saat menyerahkan medali dan penghargaan kepada Kepala UPTD SMPN 1 Bireuen Ibrahim Harun, SPd, MSM atas keberhasilan meraih juara pertama di Jumbara PMI Provinsi Aceh, di Langsa. 

BIREUEN, KabarViral79.Com - Kepala UPTD SMPN 1 Bireuen, Ibrahim Harun SPd, MSM mengatakan, hingga hari ini, tujuh tahun sudah dirinya memimpin sekolah ini, banyak hal yang tersirat selama perjalanan untuk memajukan sekolah SMPN 1 Bireuen.

Dalam beberapa tahun terakhir, kata dia, dana BOS untuk kegiatan dan proses pendidikan sempat tersendat, tak berjalan maksimal, namun pendidikan harus tetap jalan.

Hal itu disampaikan Kepala UPTD SMPN 1 Bireuen, Ibrahim Harun dalam arahannya saat kegiatan perpisahan pelepasan siswa kelas IX UPTD SMPN 1 Bireuen, Senin, 28 Mei 2023.

"Meski dana BOS sempat tersendat, namun siswa dan siswi di UPTD SMPN 1 Bireuen harus tetap jalan, mereka harus tetap berprestasi, terakhir unit PMR SMPN Ini berhasil meraih juara pertama di Jumbara PMI Provinsi Aceh, di Langsa," katanya.

Di saat sekolah lain tertidur akibat terkendala dengan mekanis dana BOS, tambah Ibrahim Harun, dirinya di SMPN 1 Bireuen tetap komit dengan dukungan seluruh dewan guru, orangtua murid, kami harus tetap berkiprah.

Tak hanya proses belajar mengajar, kegiatan ekstrakurikuler juga harus beriringan, dengan tujuan, siswa tetap terbina dan dapat menyalurkan ide kreatifnya diluar proses belajar.

Begitupun kegiatan PMR, di SMPN Bireuen juga ikut kita bina Pramuka, kreatifitas seni, keagamaan dan sejumlah cabang olahraga.

"Tentunya, ini bentuk kebersamaan antara guru, dukungan wali murid yang selama ini terus mendorong agar sekolah ini dapat berkiprah di tengah masyarakat," katanya.

Siswa SMPN 1 menampilkan pementasan stand bazar kuliner, kerajinan dan aksesoris hasil karya siswa saat acara perpisahan di SMPN 1 tersebut. 

Ibrahim Harun juga ikut berpesan, bagi yang telah menamatkan sekolah hari ini, jadilah anak-anak yang patuh kepada orang tua dan bimbingan guru selama ini.

Teruslah belajar, dan berkarya di jenjang pendidikan berikutnya, dan dapat membanggakan orang tua kelak. Tak ada kata-kata yang lebih baik dari kami, kenanglah kami, guru yang selama ini ikut mendampingi dalam kelas, ada suka dan duka yang dalam.

"Hari ini saya titip kembali anak-anak, mutiara hati kepada seluruh wali murid dan selama ini anak-anak telah menempuh pendidikan di SMP ini dengan penuh suka duka, dan ini sama-sama kita lalui, baik guru dan semua keluarga besar SMPN 1 Bireuen," sebutnya.

Sementara itu, wali murid kelas IX UPTD SMPN 1, Aziz Fazillah atau sering disapa Azis Bengkel dalam sambutanya mengatakan, mewakili seluruh orang tua murid, tentunya tidak bisa bisa membalas kebaikan guru selama ini, kecuali rasa terima kasih.

"Kami tetap mengakui, selama ini anak-anak kami ada yang salah, membandel, melalui mimbar ini saya mewakili ratusan wali murid dan hanya bisa minta maaf atas keterbatasan anak kami," tuturnya.

Apresiasi pribadi kepada sekolah, dengan tangan dinginnya anak-anak terus berprestasi, baik di sekolah, kegamaan, kesenian juga bidang olahraga selama ini.

Pelepasan dan perpisahan kelas IX UPTD SMPN 1 tak terlihat adanya pakaian toga ala wisuda yang kerap dilakukan di sekolah lain.

Sedangkan SMPN 1 ikut menampilkan pementasan seni, tarian, sastra dan musik, disamping stand bazar kuliner, kerajinan dan aksesoris hasil karya siswa SMPN 1 Bireuen.

Turut hadir unsur Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Ketua PMI Aceh, Ketua PMI Kabupaten Bireuen, Unsur Forkopimcam Kota Juag serta wali murid dan undangan lainnya. (Joniful Bahri)



from KabarViral79.Com https://ift.tt/71kCLKv
via Beritarh

Posting Komentar

0 Komentar