Amilin Baitul Mal Bireuen, Murdeli, SH secara simbolis menyerahkan bantuan untuk korban musibah rumah kebakaran, di Desa Juli Mee Teungoh, Juli, Bireuen. |
BIREUEN, KabarViral79.Com - Baitul Mal Kabupaten Bireuen menyalurkan bantuan dana untuk korban musibah kebakaran di Kabupaten Bireuen masing-masing Rp5 juta per Kepala Keluarga (KK).
Bantuan dana secara nontunai tersebut merupakan bagian dari penyaluran zakat dan infak tahap I periode Januari-April 2023.
Ketua Badan Baitul Mal Bireuen, Tgk Muhammad Hafiq, S.Sy melalui anggota Baitul Mal Bireuen, Murdeli, SH, Kamis, 18 Mei 2023 mengatakan, bantuan kepada 7 KK warga yang ditimpa musibah rumah terbakar tersebut disalurkan dengan cara ditransfer ke rekening masing-masing penerima.
“Bantuan dari Baitul Mal Bireuen tidak dapat disalurkan langsung setelah kejadian, sebab Baitul Mal harus mengikuti tahapan penyaluran sebagaimana aturan yang ditetapkan. Sementara para penerima yang sudah disalurkan itu adalah yang rumahnya terbakar pada Januari hingga akhir April 2023,” jelas Murdeli.
Dikatakan Murdeli, ke tujuh penerima dimaksud sebelumnya sudah menerima bantuan uang tunai sebesar Rp3 juta per KK yang disalurkan Baitul Mal Aceh (BMA) melalui Baitul Mal Bireuen.
“Seluruh bantuan dari Baitul Mal Aceh sudah disalurkan beberapa hari pasca musibah kebakaran,” terangnya.
Sedangkan tujuh orang yang menerima bantuan musibah kebakaran rumah itu, yakni Mariana warga Desa Pante Karya Kecamatan Peusangan Siblah Krueng, Muhammad warga Desa Geulanggang Teungoh, Kecamatan Kota Juang, Nurlaila A Gani warga Desa Keude Lapang, Kecamatan Gandapura.
Lalu Zulfikar, Mulyadi dan M. Kamal Ursy warga Desa Juli Mee Teungoh, Kecamatan Juli, dan Juniar warga Desa Pulo Ara Geudong Teungoh, Kecamatan Kota Juang.
“Sedangkan bagi warga yang rumahnya ditimpa musibah kebakaran pada bulan Mei 2023 dan setelahnya akan didata, diverifikasi petugas Baitul Mal Bireuen untuk dibantu pada tahap II. Selain didata dan diverifikasi oleh petugas, selanjutnya segera mendapat bantuan dari Baitul Mal Aceh,” terangnya.
Tahap I Salurkan Rp.1,9 Miliar
Selain itu, Baitul Mal Bireuen juga telah menyalurkan zakat kepada 1.414 siswa miskin, yaitu kepada 669 siswa sekolah dasar Rp.334.500.000, 472 siswa SMP Rp 236.000.000,- dan 273 siswa MI (Kemenag) Rp.136.500.000.
“Seluruh bantuan untuk siswa dari keluarga miskin secara nontunai dalam proses, sedikit terlambat karena pada bulan Ramadan sekolah tidak aktif,” ucapnya.
Pada bulan Ramadan menjelang Idul Fitri kemarin, tambah Murdeli, Baitul Mal Bireuen sudah menyalurkan zakat untuk 150 fakir uzur (lanjut usia) Rp 225.000.000, untuk senif miskin kepada 250 penerima Rp 250.000.000,- dan untuk tambahan biaya kebutuhan lainnya yang tidak tersedia cukup pada APBK.
Sementara itu, dana Infak disalurkan untuk program pemberdayaan ekonomi Rp.600 juta kepada ratusan penerima dan kepada tujuh penerima yang rumahnya tertimpa musibah kebakaran. Total dana Infak yang disalurkan pada tahap I sebesar Rp.635.000.000,-.
Dengan demikian, pada tahap I periode Januari-April 2023, Baitul Mal Bireuen telah menyalurkan zakat dan infak Rp 1.282.912.650, dan Infak Rp 635.000.000,- sehingga total Rp 1.917.912.650.
“Kami dari Baitul Mal Bireuen mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada muzakki yang selama ini telah membayar zakat dan infak melalui Baitul Mal Bireuen,” ucap Murdeli. (Joniful Bahri)
from KabarViral79.Com https://ift.tt/jp49O5h
via Beritarh
0 Komentar