JAKARTA, KabarViral79.Com – Badan Meteorologi Jepang (JMA) memastikan erupsi Gunung Semeru di Jawa Timur tidak menimbulkan gelombang tsunami di Jepang.
Berdasar pengamatan JMA, hingga kini tidak ada peningkatan gelombang air laut yang signifikan di Jepang dan luar negeri.
“Saat ini, tidak ada perubahan tingkat pasang yang signifikan yang diamati di titik pengamatan di Jepang dan luar negeri,” demikian keterangan JMA pada Minggu, 04 Desember 2022.
Sebelumnya, erupsi Gunung Semeru pada Minggu dini hari, 04 Desember 2022, di Jawa Timur membuat Jepang waspada akan potensi timbulnya tsunami.
JMA pun kemudian menginvestigasi mengenai apakah erupsi Gunung Semeru menimbulkan tsunami di wilayahnya.
Menurut situs JMA, jika tsunami terjadi akibat letusan Semeru dan mencapai Jepang, maka diperkirakan dapat berdampak ke Miyakojima dan Yaema di prefektur selatan Okinawa.
“Saat ini, tidak ada perubahan signifikan pada tingkat pasang surut yang diamati di stasiun pengukur pasang surut di luar negeri. Kami akan terus mengabari Anda tentang pengamatan tsunami di masa mendatang,” demikian keterangan Badan Meteorologi Jepang.
Sementara itu, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan, Jepang melakukan pemantauan tsunami akibat erupsi Semeru hanya sebagai antisipasi bahwa gunung api itu dikhawatirkan bisa menimbulan letusan besar, gelombang kejut.
Sumber: FB HALO Jepang
from KabarViral79.Com https://ift.tt/ja5lRIx
via Beritarh
0 Komentar