Dua Warga Terlibat Judi Online di Bireuen Dihujani Cambuk Beritarh

Seorang warga Peudada menjalani cambuk di halaman Masjid Agung Sultan Jeumpa, Kabupaten Bireuen, Aceh, akibat terlibat judi online. 

BIREUEN, KabarViral79.Com – Dua warga di Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen, Aceh, harus menerima cambuk setelah terlibat jarimah maisir (judi online Game Higgs Domino) di halaman Masjid Agung Sultan Jeumpa, Kabupaten setempat, Rabu, 21 September 2022.

Pelaksanaan cambuk tersebut dilaksanakan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Bireuen tersebut, masing-masing Bas dan Hen. Hen mendapatkan sebanyak 33 cambuk, dan Bas 8 kali cambuk.

Kedua warga tersebut ditangkap pada Minggu lalu, 25 April 2021, sekira pukul 01.30 Wib di salah satu desa di Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen.

Kajari Bireuen, Mohammad Farid Rumdana SH, MH menyebutkan, dilakukan cambuk ini telah melalui proses, hingga sampai persidangan dan putusan oleh Mahkamah Syariyah Bireuen.

Menurutnya, dalam persidangan berdasarkan Putusan Mahkamah Syar’iyah Nomor: 3/JN/2022/MS.BIR tanggal 13 September 2022, terhukum Hen terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan jarimah maisir, sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 20 Qanun Aceh No. 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayah dengan putusan menghukum terdakwa.

Putusan Ugubat Ta’zir Cambuk sebanyak 35 kali, dikurangi selama terdakwa dalam tahanan. Bas dihukum Ugubat Ta’zir Cambuk sebanyak 10 kali dikurangi selama terdakwa dalam tahanan, dimana sudah ditahan selama 40 hari yang mana Ugubat Ta’zir Cambuk terhadap terdakwa dikurangi sebanyak 2 kali sehingga dicambuk 8 kali.

“Terdakwa Hen sudah ditahan selama 40 hari, yang mana Ugubat Ta’zar Cambuk terhadap terdakwa dikurangi sebanyak 2 kali, sehingga terdakwa dicambuk sebanyak 33 kali,” katanya.

Di bagian lain, Mohammad Farid berharap tidak ada lagi kasus maisir, khususnya di Bireuen, apalagi di Bireuen sebagai Kota Santri.

Sementara, Pj Bupati Bireuen, Aulia Sofyan P.hD dalam sambutan menyatakan, pelaksanaan Uqubat Cambuk ini diharapkan agar pelaku bisa mengambil hikmah,  sehingga tidak mengulangi lagi perbuatannya.

“Begitupun bagi yang hadir menyaksikan pelaksanaan cambuk ini, hendaknya menjadi pelajaran yang berguna agar tidak melakukan hal-hal yang merugikan seperti kejadian hari ini,” harapnya. (Joniful)

from KabarViral79.Com https://ift.tt/tyoM6gb
via Beritarh