Ponpes Tahfidh Baitul Qur'an Puri Terate Cikande Gelar Gebyar Muharram 1444 H dan Peringatan HUT RI 17 ke-77 Beritarh


SERANG, KabarViral79.Com - Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidh Baitul Qur'an menggelar acara Gebyar Muharram 1444 Hijriyah dan peringatan Hari Pulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) dengan mengadakan berbagai lomba, di Ponpes Tahfidh Baitul Qur'an, Perumahan Puri Teratai RT 05 RW 03, Desa Situteratai, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten, Minggu, 21 Agustus 2022. 

Para santri dan santriwati tampak semangat mengikuti lomba yang diadakan oleh panitia.

Pengasuh Ponpes Tahfidh Baitul Qur'an, Ustadz Imam Mustafa kepada awak media mengatakan, kegiatan tersebut sudah berlangsung sekitar lima hari lalu, yakni mulai pada Rabu, 17 Agustus 2022.


"Alhamdulillah sudah lima hari ini mereka para murid (santri), masih tampak semangat mengikuti acara lomba yang sudah disediakan oleh panitia di antaranya Lomba Adzan, Lomba Sholawat, Lomba Mewarnai Kaligrafi, Fashion Show Busana Muslim, Musabaqoh Hifdzil Qur'an/Tahniah, Acak Ayat (Surat Yasin, Zus 29 dan Zus 30), Lomba Makan Kerupuk, Lomba Balap Karung Pakai Helm, Lomba Tangkap Belut, Lomba Tiup Balon," ujarnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih keapada warga RT 05 RW 03 Puri Terate serta para orang tua wali murid, yang sudah membantu lancarnya acara Gebyar Muharram 1444 H, serta Peringatan HUT RI ke-77.

"Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Jul Madun selaku Ketua Umum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Pemerhati Sosial Pendidikan Masyarakat (GPSPM), yang selalu memberikan tenaga pikiran hingga rezkinya, terhadap Ponpes kami ini," ucapnya.


Di tempat terpisah, Ketua Umum LSM GPSPM, Jul Madun saat ditemui di Sekretariat GPSPM di Perumahan Puri Teratai Blok E5 No.11 RT 05 RW 03, Desa Situterate mengatakan, Ponpes Tahfidh Baitul Qur'an sudah berjalan kurang lebih 11 bulan, mendidik anak-anak belajar agama tadarusan Al-Quran.

"Saya peribadi sangat senang dan bangga karena pendidikan itu sangatlah penting untuk anak-anak, bahkan kita yang sudah dewasa pun perlu," ujarnya.

"Dengan adanya Ponpes Tahfidh Baitul Qur'an ini, hati saya tergugah karena dengan jumlah anak didik 200 lebih, tempat untuk ruangan belajar sangat sempit ditambah lagi bangunan rumah yang dijadikan tempat belajar masih terhitung sewa. Saya pribadi sangat prihatin dan terharu melihat anak-anak yang sedang belajar terlihat kurang nyaman, bahkan kurangnya fasilitas untuk belajar. Semoga para donatur dan pihak Muspika dan instansi Daerah  tergugah hatinya untuk membantu berjalannya pendidikan belajar anak di Ponpes Tahfidh Baitul Qur'an ini," ucap Jul Madun. (*/red)



from KabarViral79.Com https://ift.tt/qUNCDSc
via Beritarh

Posting Komentar

0 Komentar